Pandangan Pria Tentang Ukuran Standar Payudara

Berapa sih memangnya ukuran standar payudara normal itu?

Sebuah referensi menyebut bahwa idealnya tinggi payudara sampai puting cukup 15 cm, berat sekitar 750 gram, dengan volume 350 cc - 500 cc, dan pilihan bra full "B" (34-36).


Separuh wanita AS merasa payudaranya terlalu kerdil, dan hampir semuanya ingin memperbesarnya. Sebaliknya, sedikitnya 15 persen wanita AS merasa payudaranya kelewat besar dan berupaya memperkecilnya (breast-reduction).

Ukuran, bentuk, tekstur, serta warna puting payudara itu lebih pada soal selera siapa pria yang memandangnya. Tidak benar kalau beranggapan bahwa semua mata lelaki pasti menjadi hijau setiap melihat payudara sekelas milik Dolly Parton. Jangan lupa ada sebagian lelaki yang lebih menyukai payudara yang tidak gembrot-gembrot amat.

Psikolog J.S. Wiggins membagi lelaki menjadi tiga tipe. Selain tipe breast-men, yang garang kalau melihat payudara, ada lelaki jenis yang suka bokong wanita (buttock-men), dan ada pula jenis yang gandrung pada tungkai wanita (leg-men).

Kecenderungan lelaki lebih tertarik pada bagian tubuh mana wanita ditentukan oleh kepribadian, bidang pekerjaan, dan bisa jadi pengalaman masa kecilnya. Dari studi itu terungkap kalau lelaki yang hobinya membaca Playboy, introver, fundamentalis, dan submisif cenderung lebih tertarik pada payudara yang tidak besar. Sementara itu, lelaki yang ekstrover, selain lebih menyukai wanita berbokong besar, juga gampang kepincut oleh wanita yang payudaranya big size. Begitu juga lelaki yang bidang pekerjaannya porter dan serdadu lebih tertarik pada payudara montok ketimbang yang kecil rupawan.

Lebih dari itu, di dalam naluri kelelakian, bukan cuma ukuran, bentuk, dan tekstur payudara benar yang membuatnya jadi mabuk kepayang melihat payudara, melainkan juga aroma kulitnya, cita rasa batin, serta kehangatan visualnya (H.J.Eysenck). Struktur payudara yang tegak menantang, kendati tidak terlalu besar, bagi sebagian lelaki jauh lebih memikat rasa seksnya dibandingkan dengan payudara besar namun bergayut. Kita mafhum betul, semakin besar ukuran payudara, Semakin berisiko lekas menggelantung jauh hari sebelum melahirkan anak.

Om Piet bilang payudara yang mungil itu akan tetap kekar bagai buah mengkal di pohon. Buat dunia lelaki, biarkan itu menjadi selera masing-masing, seperti juga selera Om Karl yang berbeda, suka kesemsem saban kali memandang dada Dolly Parton yang bukan saja besar,
tapi juga aujubilah... @

Oleh Dr. Handrawan Nadesul, Dokter Umum
Kompas Cyber Media